Makna Keselamatan Dalam Hukum Taurat Bagi Kehidupan Orang Percaya Masa Kini

  • Sabda Budiman Sekolah Tinggi Teologi Simpson Ungaran
  • Kristian Karipi Takameha Sekolah Tinggi Teologi Simpson Ungaran
Keywords: Allah, perjanjian lama, soteriologi

Abstract

Soteriology is a very important discussion in the Bible. The discussion of soteriology is a broad discussion. Almost all parts of the book contain the doctrine of salvation. Christians need to understand the meaning of the doctrine of salvation in the Old Testament and draw implications from the meaning of that doctrine of salvation.  This study examines the doctrine of salvation in the Old Testament and the meaning of the doctrine of salvation in the Old Testament for the lives of today's believers. This study aims to explain the meaning of the doctrine of salvation in the Old Testament and its efficacy for today's believers. The authors used qualitative research methods with a descriptive approach. The meaning of the doctrine of salvation in the Old Testament for today's believers is to obey God's commandments, have a sincere heart, and live pleasing to God.

Soteriologi (doktrin keselamatan) merupakan pembahasan yang sangat penting di dalam Alkitab. Pembahasan tentang soteriologi merupakan pembahasan yang luas. Hampir di dalam seluruh bagian kitab mengandung doktrin tentang keselamatan. Orang Kristen perlu memahami makna ajaran keselamatan dalam Perjanjian Lama dan menarik implikasi dari makna ajaran keselamatan tersebut. Penelitian ini mengkaji ajaran keselamatan di dalam Perjanjian Lama dan makna ajaran keselamatan dalam Perjanjian Lama bagi kehidupan orang percaya masa kini. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan makna ajaran tentang keselamatan dalam Perjanjian Lama dan imlikasinya bagi orang percaya masa kini. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan dekriptif. Adapun makna ajaran keselamatan dalam Perjanjian Lama bagi orang percaya masa kini ialah taat kepada perintah Allah, memiliki hati yang tulus, dan hidup berkenan kepada Allah.

References

Benyamin. (2018). Konflik Keinginan Daging dalam Diri Paulus: Sebuah Analisis Roma 7:13-26. PROVIDENSIA: Jurnal Pendidikan dan Teologi, 1(2), 85–100.

Budiman, S., & Objantoro, E. (2021). Implikasi Makna Sabat bagi Tanah dalam Imamat 25:1-7 bagi Orang Percaya. Jurnal Teruna Bhakti, 3(2), 110–120. https://doi.org/10.47131/jtb.v3i2.60

Budiman, S., & Siswanto, K. (2021). IMPLIKASI KRONOLOGI BANGSA ISRAEL KELUAR DARI MESIR DALAM KITAB KELUARAN BAGI ORANG PERCAYA. Jurnal Shema, 1(1), Article 1. http://jurnal.sttii-purwokerto.ac.id/index.php/shema/article/view/6

Budiman, S., & Susanto, S. (2021). Strategi Pelayanan Pastoral di Masa Pandemi Covid-19 Menuju Pertumbuhan Gereja yang Sehat. PNEUMATIKOS: Jurnal Teologi Kependetaan, 11(2), 95–104.

Douglas, J. D. (1962). Ensiklopedia Alkitab Masa Kini. Yayasan Komunikasi Bina Kasih.

Green. (1984). Pembimbing Pada Pengenalan Perjanjian Lama. Gandum Mas.

Haryono, T., & Yemima, K. (2020). Pemahaman Soteriologi Alkitabiah Mahasiswa Kristen UNS Surakarta. PASCA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama kristen, 16(2), 152–163.

Hehanussa, J. M. N. (2014). Jangan Ada Padamu Allah Lain di Hadapan-Ku: Yahweh dan Monoteisme Israel. GEMA TEOLOGIKA: Jurnal Teologi Kontekstual dan Filsafat Keilahian, 38(1), 21–48.

Marantika, C. (2002). Doktrin Keselamatan dan Kehidupan Rohani. Iman Press.

Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.

Montgomery. (2015). Dasar-Dasar Iman Kristen. Momentum.

Munthe, E. (2019). Implikasi Penggunaan “El” dan “YHWH” dalam Kekristenan Masa Kini. Kurios: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 5(1), 54–73.

Niftrik, G. C. V., & Boland, B. J. (2001). Dogmatika Masa Kini. BPK Gunung Mulia.

Runturambi, R. (2019). Aspek Teologis dan Aplikatif dasa Titah. Jurnal Teologi Berita Hidup, 1(2), 154–173.

Setiawan, D. E. (2018). Konsep Keselamatan Dalam Universalisme Ditinjau Dari Soteriologi Kristen: Suatu Refleksi Pastoral. FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 1(2), 250–269.

Susanto, H. (2018). Spiritualitas Kristiani yang Membebaskan di Tengah Tuntutan Moral yang Membatasi. Jurnal Teologi: Suci Iman Akademis dan Praktis, 7(1), 1–12.

Published
2022-05-31
Section
Articles